Penyusunan Karakteristik wilayah
yang telah dilakukan akan dapat memberikan gambaran tentang kondisi yang ada
didaerah tersebut. Dari gambaran ini, nantinya akan memunculkan
persepsi-persepsi kelompok tentang cara pandang wilayah seperti apa. Adanya kekurangan
dan kelebihan wilayah dari hasil pengkajian data akan memantik pemikiran
kelompok untuk membayangkan penerapan kebijakan yang cocok untuk karakteristik
wilayahnya. Akibatnya akan muncul suatu ide-ide pengembangan yang dapat
diterapkan di wilayah amatan.
Ide-ide pengembangan ini nantinya
akan dikemas dalam suatu tema pembangunan untuk wilayah amatan. Tema tersebut
diperoleh dari memperbanyak kajian literatur mengenai konsep wilayah yang relevan
dengan wilayah amatan. Selain itu, tema juga bisa didapat dari hasil kajian best
practice maupun preseden wilayah yang ada. Biasanya, preseden ini dipilih
dengan cara melihat wilayah yang memiliki karakteristik yang mirip dengan
wilayah amatan. Selanjutnya, wilayah preseden digunakan sebagai pertimbangan
dalam memilih kebijakan yang akan diterapkan pada wilayah amatan sesuai dengan kebijakan
yang diterapkan pada wilayah preseden.
Kriteria Wilayah
Ideal (Good Region)
Kriteria wilayah Ideal (good region) |
Arti |
Wilayah yang
tangguh |
Wilayah yang memiliki kemampuan untuk cepat Kembali kepada kondisi
normal setelah mendapat suatu bencana |
Wilayah yang
memanfaatkan sumber daya secara optimal untuk mensejahterakan secara berkelanjutan |
Wilayah yang tidak membiarkan sumber dayanya idle sehingga dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya, namun juga menjaga pemakaian sumber
daya agar tidak melampaui daya dukung dan daya tampung |
Wilayah yang responsive
terhadap peluang, dan berdaya saing |
Wilayah yang mampu bersaing dan juga Kerjasama untuk memanfaatkan
peluang dari lingkungan ekternal, misalnya mampu mengekspor produk yang
bernilai tambah tinggi, dan mengimpor hanya barang-barang yang system produksi
internalnya kalah efisien |
Dan lain-lain… |
|
Sumber : Buku “Modul Teknik Analisis dan Perencanaan Wilayah”
Oleh R. Widodo Dwi Pramono